Hey!
I brought some stories for you and I wanna share it! ;)
Kemarin gue udah bilang kan, kalo
gue pergi ke Jakarta buat menghadiri konsolidasi 2014. Gue bareng temen gue
mewakili Sumsel buat pergi hadir disana.
Dengan perasaan berbunga-bunga dan melepaskan beban pikiran yang
menumpuk-numpuk, gue pun terbang menuju ibukota Indonesia itu. Yippiiiii!
Jum’at, 17 Januari 2014. Kebetulan
cuaca kota Palembang gak bisa diajak kompromi. Turun dari angkot, tiba-tiba
hujan deras yang ngebuat gue basah-basahan. Dengan sebel bin mangkel, gue tetep stay cool dengan jumawa menerobos hujan. Sesampenya di rumah,
nyokap gue langsung ngomong.
“Kok baru balek? Sore nian,” katanya cepat.
(Psst, ini adalah bahasa keseharian
gue. Translate: Kok baru pulang? Sore banget).
“Kan memang sore, Mi. Jum’at bimbel duo kali (Kan memang sore, Mi.
Jum’at bimbel dua kali),” jawab gue
sambil ngelepas tas yang udah berganti warna jadi agak gelap karena hujan.
“Ke Jakarta hari ini! Pesawatnyo
jam enam kagek. (Ke Jakarta hari ini!
Pesawatnya jam enam nanti).” Doi ngelirik jam. “Haaaah? Sekarang la jam empat! La bekemas? (Haaaah? Sekarang sudah
jam empat! Sudah packing?)”
“Belum la. Masih lamo jugo. Yo cakmano men baleknyo memang sore
(Belum lah. Masih lama juga. Ya bagaimana kalo pulangnya memang sore),” gue
ikutan panik. Ya iyalah! Udah jam empat tapi gue belum packing, baru pulang dan masih dalem balutan seragam basah.
Mak gue nelepon emaknya temen gue
itu. Dan ternyataaaa, pesawatnya itu memang jam enam. Tapi besok, jam enam
pagi. Enam pagiiii!
